1. Pekerja yang tidur di Barak Kerja mungkin akan terkena penyakit malaria atau demam berdarah sehingga perlu dijaga kebersihan makanan dan minuman serta penyemprotan obat anti nyamuk setiap minggu sekali atau 2 minggu sekali.
2. Perlu diwaspadai kecelakaan – kecelakaan yang sering terjadi di Proyek, seperti :
Alat angkat / angkut roboh.
Jatuh pada saat bekerja.
Kejatuhan benda dari ketinggian.
Tergelincir.
Terpental.
Terkena aliran listrik.
Tertimbun tanah longsor.
Terperosok karena pekerjaan galian dan lainnya.
Kebakaran pada : lokasi bangunan, barak kerja, lingkungan sekitar bangunan, warung pekerja, kantor proyek dan gudang.
Terjepit saat pembongkaran material.
Kebakaran yang disebabkan puntung rokok, pengelasan, dan hubung singkat listrik.
3. Perlu perhatian pada lingkungan disekitarnya, mengenai :
Kebersihan kantor direksi, barak pekerja dan gudang.
Fasilitas MCK.
Fasilitas P3K.
Fasilitas makan dan minum.
Ketersediaan air bersih.
4. Yang berhubungan dengan sifat – sifat proyek.
Lahan yang tertutup / terlokalisir.
Terletak di kota besar.
Muka air tanah yang cukup dalam ( ± 8-10m) dari muka tanah.
Waktu pelaksanaan yang cukup panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar